Harddisk adalah salah satu komponen penting yang terhubung langsung Pada Motherboard. Pada Artikel terdahulu kita sudah membahas Pengertian Dasar Harddisk dan bagaimana system Mekanisme kinerja pada Harddisk, komponen penyusun Harddisk serta sekilas sejarah perkembangan Harddisk itu sendiri.
Ada 2 jenis Hardidsk yang paling sering dipergunakan oleh para pengguna Komputer yaitu Harddisk SATA dan IDE (PARAREL ATA).
Belakangan ini Tiara-PC melihat banyak Motherboard baru sudah tidak menyertakan socet untuk Hardidsk IDE atau PATA, motherboard baru sekarang hanya menyediakan socet untuk penggunaan Harddisk SATA saja, mungkin karena efisiensi atau kemajuan tekhnologi Hardware mari kita tanya pada rumput yang bergoyang (becandadotcom) jangan serius banget ya teman-teman.
Lanjut ah, Tiara-PC mengulas tentang Perbedaan Hardidsk SATA Dengan Harddisk IDE/PATA
1. PATA (Paralel ATA) / IDE
1. PATA (Paralel ATA) / IDE
- ATA sendiri merupakan singkatan dari Advance Technology Attachment, sebuah standar yang digunakan untuk menghubungkan hard disk, drive CD-ROM, atau DVD-ROM pada komputer.
- Nama ini (PATA) resmi disandang sejak hadirnya SATA, dimaksudkan untuk menandakan perbedaan diantara keduanya (dahulunya hanya disebut ATA). Disebut sebagai Parallel ATA karena pemasangan harddisk dengan system ini dilakukan dengan satu atau dua IDE device dapat dipasang dengan satu kabel dan terkoneksi dengan satu port IDE secara parallel.
- PATA tidak memiliki kemampuan Hot Swapable, kabel data yang dibutuhkan mencapai 40 kabel yang membuatnya dinilai tidak praktis, serta memiliki panjang kabel interface maksimal 18 inci (46 cm), namun banyak juga produk yang tersedia di pasaran yang memiliki panjang hingga 36 inchi (91 cm).
- Kabelnya sendiri menggunakan ribbon-cable yang lebar. keterbatasan ini menjadikan PATA hanya sebagai interface internal storage, demikian harga lebih murah. kecepatan transfer data dimulai dari 33Mbps,66Mbps,100Mbps, sampai 133 Mbps(ATA 33/66/100/150)
2. SATA (Serial ATA)
- Interface ini merupakan pengembangan dari PATA, yang pertama dirilis pada tahun 2002. SATA didefinisikan sebagai teknologi yang didesain untuk menggantikan ATA secara total. Dimana satu device dipasang pada satu port SATA, pemasangan kabel lebih rapi dan lebih kecil dibanding kabel IDE.
- SATA juga dilengkapi dengan teknologi NCQ (Native Command Queuing) adaptasi dari TCQ (Tag Command Queuing) yang digunakan pada harddisk SCSI. Teknologi ini menjadikan kinerja SATA lebih efisien akibatnya kinerja mekanis juga lebih efisien dan menjaga umur harddisk menjadi lebih lama (awet) dan akses data jauh lebih cepat dibanding dengan PATA.
- Dengan teknologi NCQ, SATA dimungkinkan menjadi interface eksternal (eSATA) dan tanpa meninggalkan fasilitas hot plug untuk menjadikan harddisk sebagai removeable storage.
Kelebihan HDD ATA dengan SATA :
- SATA memiliki banyak kelebihan (misalnya native command queuing) yang menyebabkannya memiliki kecepatan lebih dan kemampuan untuk melakukan bekerja di lingkungan multitask dibandingkan ATA
- Kabel sata menggunakan kabel yang lebih kecil dari PATA (15-pin cmiww). Adapter dari serial ATA mampu meng-akomodasi transfer data dengan kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan ATA sederhana.
Walaupun menggunakan kabel lebih kecil. SATA memiliki kecepatan lanjutannya, yaitu 150 Mbps (SATA I), 300 Mbps (Sata II), dan 600 Mbps (SATA- 600/SATA III)
7 comments
Makasih Tiara, dah di share perbedaan harddisk SATA dan ATA. Banyak info bermanfaat disini.. ehmm warna template-nya yang soft pink so sweet.
@deeahzone
Makasih kunjungannya Kaka.
Ilmu yang sangat bermanfaat lagi nih mba tiara,,,,,,, membahas tentang hardware,,,,,,,,
makasih mba,,,,,,,,,,
Happy blogging
@Falah Mulyana
Sama-sama Kaka, Happy blogging juga
Makasih infonya gan....
@voucer game dan pulsa murah nasional
Sama-sama Sob
info yang manchaaab